Blog

Uchuu Enban Dai-Sensou: Sebelum “Grendizer” Menjadi Grendizer

Penggemar anime super robot jadul pasti akan mengenali nama Duke Fleed yang merupakan tokoh utama dari salah satu anime karya Nagai Go yaitu UFO Robo Grendizer. Anime 74 episode (yes, anime jadul itu bisa punya episode sebanyak ini, tanpa dipotong ‘season’, ‘cour’, atau ‘S1-2-3’) yang tayang mulai 5 Oktober 1975 sampai 27 Februari 1977.

Selain di Jepang, Grendizer juga populer di luar Jepang, terutama di Italia di mana namanya ‘diubah’ menjadi UFO Robot Goldorak (Goldrake). Grendizer juga pernah tayang di pasar animasi Amerika Serikat, di mana waktu dia di-bundling dengan 4 serial anime lain dan paketnya diberi nama Force Five yaitu: Gaiking (Daiku Maryuu Gaiking), Danguard Ace (Danguard A), Starvengers (Getta Robo G), dan Spaceketeers (SF Saiyuki Starzinger). Mainannya pun dijual di AS dengan dilabeli nama Shogun Warrior oleh Mattel.

Pada tanggal 5 Agustus 2023 lalu diumumkan bahwa serial ini akan mendapat versi reboot dan diberi judul Grendizer U (グレンダイザーU). Anime yang diproduksi oleh studio Gaina, disutradarai Kudou Shun dan Fukuda Mitsuo (Dragonar, Granzort, Future GPX Cyber Formula, Victory Gundam, Gundam SEED), desain karakter oleh Sadamoto Yoshiyuki (Onneamise no Tsubasa, Gunbuster, Shinseiki Evangelion, Great Pretender), dan Nagai Go, sang kreator, terlibat sebagai executive producer.

By the way, itu memang Gaina aja ya, nggak pake huruf x, jadi bukan typo. Meskipun masih ada hubungan sih sama yang pake huruf akhir x. Rencananya akan tayang di tahun 2024 ini tapi sepertinya masih belum ada tanggal pastinya.

Berhubung ini sudah 2024, sebelum Grendizer U mulai tayang, mari kita coba lihat lagi cerita dari Grendizer dan Duke Fleed, sang pilot. Secara singkat, Duke Fleed adalah seorang pangeran dari planet Fleed yang dihancurkan oleh King Vega. Dia berhasil melarikan diri membawa Grendizer dan mendarat di bumi. Beberapa tahun setelah hidup damai di bumi, ternyata pasukan Vega akhirnya berhasil menyusul Duke ke bumi dan akhirnya Duke memutuskan untuk mempertahankan bumi dari serangan Vega dengan menggunakan Grendizer.

Uchuu Enban Dai-Sensou

Pada tanggal 21 Juli 1975 (sekitar 3 bulan sebelum penayangan perdana Grendizer), Nagai Go dan Toei Doga merilis film pendek berjudul Uchuu Enban Dai-Sensou (The Great Battle of the Flying Saucers) yang ditayangkan bersama dengan Great Mazinger vs. Getter Robo G: Kuchu Daigekitotsu (Great Mazinger vs. Getter Robo G: Great Sky Clash). Uchuu Enban Dai-sensou ini sebenarnya ditujukan sebagai pilot episode untuk serial televisi Grendizer.

Yaban Yabai

Dalam film ini dikisahkan Duke Fleed dari planet Fleed dan Putri Teronna dari planet Yaban (lol) yang saling mencintai dan bertunangan tetapi kemudian ayah Teronna memutuskan untuk berperang dan mengalahkan planet Fleed. Duke sebagai satu-satunya penyintas dari planet Fleed, membawa Gattiger, robot super canggih, dan melarikan diri ke bumi. Setelah hidup selama 5 tahun di bumi, akhirnya pasukan Yaban berhasil melacak keberadaan Duke, dan di bawah pimpinan Putri Teronna, mereka datang ke bumi untuk membawa Duke dan Gattiger kembali. Mereka pun memberikan ultimatum kepada Duke untuk menyerahkan dirinya beserta Gattiger atau mereka akan menyerang bumi. Duke pun akhirnya memilih menggunakan Gattiger untuk melawan mereka dan melindungi bumi.

Gattiger vs. Grendizer

Secara garis besar, ceritanya sama seperti serial Grendizer yang sudah dikenal. Perbedaan yang paling besar dari episode ‘perkenalan’ ini adalah si robotnya itu sendiri. Pertama, si robot namanya bukan GRENDIZER, melainkan GATTIGER (NO, bukan Mazinger X ya! Dan bukan Chou Supercar Gattiger, ini beda sama sekali malahan).

Daikengo? Is that you?

Perbedaan besar berikutnya adalah desain mecha-nya. Bukan cuma desain Gattiger-nya, tapi semua desain UFO dari Yaban juga berbeda dengan UFO dari Vega (musuh Duke di serial Grendizer). Pasukan UFO Yaban bisa berubah bentuk menjadi bentuk binatang atau tank, sementara pasukan Vega ya tetep jadi pesawat, yang berubah paling Enban-jyu (saucer beast)-nya aja. Kemudian Grendizer untuk meluncur, Duke harus “shoot-in” (dan muter-muter kursinya), baru kemudian Grendizer Go! Sementara kalau Gattiger, Duke bisa meluncurkan robotnya yang bernama Roboizer (lah, namanya bukan Gattiger?) dengan tongkat ajaibnya, baru kemudian dia melompat tinggi jauh ke awan dan masuk ke kepala si robot.

Yang terakhir, desain karakternya. Seperti dalam serial TV, keluarga Makiba dan Profesor Umon juga ada di movie ini, tapi desainnya beda jauh. Interaksi antar karakternya juga sedikit berbeda. World building-nya juga agak berbeda. Kalau di Grendizer series, Profesor Umon dan Duke membuat hangar rahasia di bawah laboratorium milik Profesor Umon. Di dunia Gattiger, Duke cuma masuk ke gua tersembunyi di mana dia menyimpan Gattiger, dan tidak ada landasan untuk meluncur seperti pada Grendizer.

Grendizer the Series

Sebenarnya tidak ada keterangan resmi kenapa serial TV yang muncul di kemudian hari jadinya berbeda dengan yang ada di “pilot episode” ini. Kemungkinan besar hal ini berkaitan dengan pernyataan Nagai Go dalam sebuah wawancara yang mengatakan bahwa pada awalnya dia membuat Grendizer sebagai proyek yang tidak berkaitan dengan Mazinger atau Great Mazinger, sementara konsep yang diajukan sebagai penerus Mazinger pada waktu itu ditolak oleh Toei.

Akhirnya, beberapa elemen dari Uchuu Enban Dai-Sensou ini diambil lalu digabungkan dengan elemen dari serial Mazinger untuk dijadikan penerus. Supaya ada kesinambungan antara film pendek itu dan serial Mazinger, beberapa elemen tadi mengalami modifikasi (desain mecha, desain karakter, plot cerita) bahkan Kabuto Koji dari Mazinger juga dimasukkan sebagai karakter pendukung (buat latihan target musuh).

Secara umum, meskipun hubungan dengan Mazinger tidak terlihat jelas (selain keberadaan Koji), tetapi Grendizer mendapatkan respon yang positif dan pada akhirnya sebenarnya dia bisa berdiri sendiri tanpa harus tergantung kepada Mazinger sebagai induknya.

My Thoughts?

Secara cerita sih tidak banyak berubah, apalagi Gattiger ini hanya versi movie, jadi ya cerita pasti dipadatkan. Meskipun begitu, secara garis besar hampir sama, tentunya yang versi TV bisa lebih diperluas (dan diperpanjang), tokoh bisa ditambah, enban-jyu lebih banyak, dst.

Desain karakter mengalami perubahan yang signifikan, attitude Duke ke Hikaru juga agak beda sih. Duke terkesan lebih vulgar kalo saling ejek sama Hikaru, sementara di serial TV keliatan lebih kalem. Mungkin karena di serial TV digambarkan usianya lebih dewasa?

Profesor Umon maunya cosplay jadi Profesor Saotome, Makiba Danbei belum menyusut dan giginya masih rapi, Brenda eh… Hikaru masih digambarin kayak bocah, Blacky belum kena TBC, jadi badannya masih kekar, kemudian Duke belum gondrong banget, mungkin karena dia belum kebanyakan main gitar sampe lupa cukur rambut, dan bajunya masih bernuansa biru.

Kalau melihat Uchuu Enban Dai-Sensou, secara pribadi sih seneng melihat perubahan yang dilakukan dan bersyukur perubahan itu dilakukan. Terus terang kurang suka dengan desain Gattiger (dan Roboizer) dan desain Grendizer itu lebih bagus kemana-mana. Senjata dalam bentuk pesawat pun terdesain lebih baik, daripada seluruh body pesawat jadi gergaji, ya mending gergajinya ditembakkan ke arah musuh kan. Kalo nggak mempan ya tinggal gergajinya ancur atau rusak, lha kalo udah kepedean satu badan jadi gergaji terus nabrakin diri ke musuh nggak taunya musuhnya kebal? Innalillahi ntar.

Jadi, sekarang, kita tinggal menunggu Grendizer U tayang. 🙂

Standard

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.