Surprisingly, ini jadi salah satu anime musim semi yang jadinya gue ikutin. Hehehe. Padahal pertama liat situasi di episode 1 agak-agak kurang minat juga, tapi setengah episode ke belakang, sepertinya menarik.
Diawali dengan kejadian di mana seorang anak bernama Natsuki Subaru (seiyuu: Kobayashi Yuusuke) secara misterius ‘berpindah’ ke dunia yang sama sekali asing ketika dia pulang dari sebuah toserba. Di dunia yang asing ini awalnya Subaru masih berpikiran bahwa dia di-summon ke dunia ini untuk menjadi ‘penyelamat’ atau sejenisnya. Keadaan menjadi rumit ketika Subaru mulai menyadari bahwa tidak ada kejelasan mengenai apa yang harus dia lakukan atau apa sebenarnya tujuan dia ‘dipanggil’ ke dunia itu.
Pada saat Subaru diserang oleh sekelompok begundal, dia ditolong oleh seorang gadis yang berambut keperakan dan mempunyai telinga lancip seperti elf. Gadis yang mengaku bernama Satella itu menolong Subaru, yang mengatakan bahwa dia sebenarnya ada di situ karena sedang mencari barang miliknya yang dicuri. Meskipun demikian, dia tetap menolong Subaru dan hal ini membuat Subaru bertekad untuk membantunya mencari barang yang dicuri tersebut.
Barang yang dicuri adalah sebuah lencana atau emblem, dan dari hasil pengumpulan informasi yang mereka lakukan, mereka akhirnya mengetahui bahwa yang mencuri emblem itu adalah seorang pencuri bernama Felt (seiyuu: Akasaki Chinatsu). Dan mereka menelusuri jejak Felt sampai ke sebuah perkampungan kumuh, di mana Felt diperkirakan akan menjual hasil curiannya tersebut di tempat kakek Rom (seiyuu: Mugihito). Subaru dan Satella akhirnya bertemu Felt dan ternyata di tempat itu juga muncul seorang perempuan bernama Elsa Granhiert (seiyuu: Noto Mamiko) sebagai wakil dari orang yang menyuruh Felt untuk mencuri emblem tersebut. Ketika Subaru berhasil meyakinkan Felt dan Rom untuk menjual emblem tersebut kepada dirinya, Elsa yang ternyata juga seorang pembunuh menghabisi mereka semua. Subaru yang terluka parah dan sekarat sempat melihat Satella juga dibunuh oleh Elsa sebelum dia sendiri akhirnya ‘tewas’.
Dan ternyata, Subaru tidak ‘tewas’, atau lebih tepatnya, dia memang tewas terbunuh, tetapi secara ajaib dia kembali hidup dan kembali ke beberapa saat sebelum dia bertemu dengan Satella. Selain ‘hidup kembali’, Subaru mengalami lagi semua kejadian yang sama persis seperti sebelumnya dan dia tetap mempunyai ingatan tentang apa yang telah terjadi sebelumnya, tetapi tidak demikian halnya dengan orang-orang lain selain dirinya. Mereka semua merasa bahwa apa yang terjadi adalah yang pertama kali, tidak ada satupun yang ingat siapa Subaru. Urutan kejadian yang dia alami semuanya sama persis, dan bisa berubah seandainya dia memutuskan untuk melakukan sesuatu yang berbeda dari sebelumnya. Dia pun memutuskan untuk berusaha menyelamatkan dirinya, Felt, Rom, dan Satella. Ketika Subaru akhirnya mencoba untuk mengubah alur kejadian, dan bertemu dengan gadis berambut perak itu, Subaru pun memanggilnya dengan nama Satella, tetapi yang terjadi kemudian adalah … gadis itu marah karena dia memanggilnya Satella, yang ternyata adalah nama seorang penyihir yang nampaknya sangat ditakuti atau bahkan dibenci oleh masyarakat …
My thoughts?
Nah, seperti tadi gue bilang, di awal gue pikir ini bakalan jadi anime generik di mana tokoh utama terpanggil ke dunia fantasi dan di situ meskipun awalnya tolol, tapi nanti belakangannya dia bakalan jadi penyelamat dunia atau sejenisnya lah. Terus ya seperti biasa, muncul tokoh ceweknya yang memang native dunia itu, lalu ya terjadi chemistry antara mereka dst dst.
Mungkin sih memang bakalan seperti itu, biasanya pasti ada ‘keistimewaan’ tertentu dari Subaru sampe dia yang terpilih untuk dipanggil ke situ. Cuma yang menarik adalah, di episode 1 dia langsung mati. Yep. Bled to death. Dan uniknya dia bangkit lagi beberapa saat sebelum kejadian, dengan memori yang tetep terbawa, tapi hanya berlaku untuk dirinya sendiri. Tadinya gue pikir, ‘oh oke, dia masuk dunia game seperti banyak anime belakangan ini’, tapi ternyata nggak juga. Setelah beberapa episode ternyata bikin penasaran juga, dia sampe harus mati berkali-kali to make things … different? Kalo dibilang to make things right, juga nggak bisa, karena yang ‘right’ itu yang gimana?
Uniknya lagi, si cewek itu, pertama kali ngakunya bernama “Satella”, sebuah nama yang selalu dihindari oleh masyarakat kerajaan (dunia?) itu. Tapi pas udah ketemu Subaru yang berikutnya (setelah ngalami hidup kembali), dia memperkenalkan diri dengan nama Emilia (seiyuu: Takahashi Rie) dan marah ketika Subaru memanggilnya dengan nama Satella (dan dia nggak punya ingatan pernah ketemu Subaru sebelumnya). Kenapa bisa terjadi begitu? Siapa sebenarnya si Emilia, gadis setengah elf, yang memegang emblem tanda sebagai salah satu calon pewaris tahta kerajaan yang saat itu sedang berada dalam masa pencarian siapa yang berhak untuk mewarisi tahta kerajaan?
Pertanyaan utama lainnya ya, apa alasan Subaru dipanggil ke dunia itu? Pertanyaan bonusnya, apa sebenarnya kekuatan Subaru? Cuma death, repeat, rinse, death, rinse, repeat, dst? Kayak All You Need Is Kill atau versi tarjamah Hollywoodnya, Edge of Tomorrow?
Anyway, definitely watching this. 😀
LINKS
- [OFFICIAL] Re:ゼロから始める異世界生活
- [MAL] Re: Zero Kara Hajimeru Isekai Seikatsu